Jebe adalah seorang panglima Mongolia menonjol di bawah kepemimpinan Genghis Khan. Ia dulunya merupakan prajurit musuh yang ingin membunuh Genghis Khan. Ia lahir pada abad ke-12 dengan nama asli Zurgudai dari klan Besud. Pada 1201, dia ikut serta dalam Pertempuran Tiga Belas melawan Genghis Khan. Saat itu, ia berhasil melukai Genghis Khan dan kudanya dengan panah. Namun, Genghis Khan memenangkan pertempuran dan tertarik untuk mengetahui sosok yang melukainya. Jebe akhirnya mengaku, dan ia tak takut dihukum mati. Namun kala diberi kesempatan hidup, ia mengabdikan hidupnya pada Genghis Khan.
Genghis Khan akhirnya merekrutnya menjadi prajurit dan diberi nama Jebe, yang berarti "panah". Pada 1204, Genghis Khan mengalahkan suku Naiman dan memerintahkan pasukannya untuk mengejar dan melenyapkan pasukan musuh. Dalam perang melawan Dinasti Jin pada 1211, ia juga ikut berada di garda depan. Dia juga ikut andil melawan Kekaisaran Khwarazm, Azerbaijan, Georgia, dan bergerak di sepanjang pantai barat Laut Kaspia, memasuki Rusia selatan. Pada Pertempuran Sungai Kalka tahun 1223, orang-orang Rusia berhasil dihancurkan bangsa Mongol. Ia merencanakan invasi ke Eropa Timur pada 15 tahun kemudian. Namun ia menjemput ajal saat perjalanan pulang.[1]
Referensi