Jalan Tol Indralaya-Muara Enim adalah jalan tol bagian dari Jalan Tol Trans Sumatra yang menghubungkan Indralaya dengan Muara Enim. Jalan Tol ini merupakan lanjutan dari tol Palembang-Indralaya yang menuju Bengkulu. Jalan Tol Indralaya-Prabumulih mulai dikerjakan sejak Juli 2019, dan memiliki main road sepanjang 65 km.
Jalan Tol Idralaya-Muara Enim yang dikerjakan oleh PT Hutama Karya memiliki dua sesi dengan jumlah bentang panjang 119 Km. Sesi 1, Simpang Indra laya-Prabumulih dengan bentang panjang 65 Km. Adapun target pengoperasian pada desember 2022. Sementara sesi 2, Prabumulih-Muara Enim memiliki bentang panjang 54 Km yang direncanakan akan beroperasi Desember 2023. Proyek ini diketahui menelan nilai investasi sebesar Rp 24,11 Triliun dengan biaya konstruksi Rp 15,68 Triliun.[1]
Gerbang tol
Ruas Indralaya–Muara Enim (Dikelola oleh PT Hutama Karya (Persero))
Referensi
- ^ Suwarno, Budi. "Biaya Tol Simpang Indralaya-Muara Enim Dua Kali Lipat Dibandingkan Tol Palembang-Betung, Wadoww! - Klik Anggaran". Biaya Tol Simpang Indralaya-Muara Enim Dua Kali Lipat Dibandingkan Tol Palembang-Betung, Wadoww! - Klik Anggaran. Diakses tanggal 2021-10-20.
|
---|
Operasional | | |
---|
Konstruksi | Sumatra | |
---|
Jawa | |
---|
Bali | |
---|
Kalimantan | |
---|
|
---|
Rencana | Sumatra | |
---|
Jawa | |
---|
Kalimantan | |
---|
Sulawesi | |
---|
|
---|
|