Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

 

Jadesoturi

Jadesoturi
Poster Film
SutradaraAntti-Jussi Annila
ProduserPetri Jokiranta
Tero Kaukomaa
Jonah Greenberg
Ditulis olehAntti-Jussi Annila
Petri Jokiranta
CeritaIiro Küttner
PemeranTommi Eronen
Zhang Jingchu
Krista Kosonen
Markku Peltola
Penata musikSamuli Kosminen
Kimmo Pohjonen
SinematograferHenri Blomberg
PenyuntingIikka Hesse
DistributorBlind Spot Pictures
Tanggal rilis
Finlandia 13 Oktober 2006
Tiongkok 24 Oktober 2006
Estonia 20 Oktober 2006
Durasi110 menit
NegaraFinlandia
Tiongkok
Estonia
Belanda
BahasaFinlandia, Mandarin
Anggaran2,7 juta

Jadesoturi (juga dikenal dengan Jade Warrior) adalah film Finlandia yang menggabungkan genre wuxia dari Tiongkok dengan mitologi Kalevala dari Finlandia. Film ini dirilis di Finlandia pada 13 Oktober 2006 dan di Tiongkok pada 24 oktober. Jadesoturi adalah film Finlandia pertama yang diputar di bioskop di Tiongkok.

Sinopsis

Seorang pandai besi bernama Kai (Tommi Eronen) ditinggalkan oleh pacarnya, Ronja (Krista Kosonen). Suatu hari Kai membuka sebuah kotak yang membuatnya teringat pada masa lalunya dimana pada kehidupan sebelumnya dia adalah ksatria bernama Sintai yang bertarung melawan iblis di Tiongkok. Jika berhasil membunuh iblis tersebut, Sintai akan diberi imbalan surga dan meninggalkan kehidupan manusia. Dalam perjalanannya, Sintai bertemu Pin Yu (Zhang Jingchu) dan jatuh cinta padanya, begitu pula sebaliknya. Namun Pin Yu kemudian mengetahui bahwa teman Sintai ternyata adalah kekasihnya yang telah lama hilang. Sintai yang patah hati kemudian mengurung sang iblis di sebuah kotak. Dia tidak memilih surga dan lebih memilih untuk bunuh diri agar bisa terlahir lagi di dunia dan bertemu Pin Yu di kehidupan berikutnya. Setelah mengetahui masa lalunya, Kai menyadari bahwa iblis tersebut telah bebas sementara Kai telah membuat Sampo, sebuah mesin yang membuka gerbang menuju neraka. Kai kemudian meutuskan untuk memenuhi takdirnya membunuh iblis tersebut dan menghentikan Sampo.

Pemeran

Pranala luar

Kembali kehalaman sebelumnya