Ibrohim (6 Mei 1973 – 8 Agustus 2009) adalah warga negara Indonesia dan seorang penata bunga yang menjadi bagian serangan teror di Jakarta yang terjadi di hotel Ritz Carlton dan Hotel JW Marriott.[1] Ibrohim dinyatakan tewas dalam penyergapan Detasemen Khusus 88 di Temanggung, setelah dilakukan tes DNA dengan keluarga korban.[2] Ibrohim diduga akan melakukan bom bunuh diri di kediaman Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Cikeas, Bogor.[3]
Referensi
- ^ Ibrohim, sang ‘Komandan Lapangan’ Teror Bom Kuningan II Diarsipkan 2009-08-13 di Wayback Machine., Era Baru, 12 Agustus 2009, diakses pada 12 Agustus 2009
- ^ Istri Ibrohim Hanya Katakan Alhamdulillah Diarsipkan 2009-08-15 di Wayback Machine., Surya, 12 Agustus 2009, diakses 12 Agustus 2009
- ^ Ibrohim Dipersiapkan untuk Bom di Cikeas Diarsipkan 2009-08-13 di Wayback Machine., Tribun Timur, 12 Agustus 2009, diakses pada 12 Agustus 2009