Howard Mark Schultz (lahir 19 Juli 1953) adalah seorang pebisnis dan penulis asal Amerika Serikat. Ia dikenal sebagai ketua dan CEO[2] Starbucks dan mantan pemilik Seattle SuperSonics. Schultz juga mendirikan Maveron, sebuah perusahaan investasi, pada tahun 1998 bersama Dan Levitan.
Pada tahun 2012, Forbes menempatkan Schultz sebagai orang terkaya ke-354 di Amerika Serikat dengan kekayaan bersih $1,5 miliar.[3]
Biografi
Howard Mark Schultz lahir dari sebuah keluarga Yahudi Jerman pada tanggal 19 Juli 1953 di Brooklyn, New York sebagai putra dari mantan tentara Angkatan Darat AS dan sopir truk Fred Schultz dan istrinya, Elaine.[4] Bersama adik perempuannya, Ronnie, dan adik laki-lakinya, Michael, ia dibesarkan di Canarsie Bayview Houses milik New York City Housing Authority. Karena keluarga Schultz miskin, ia melihat peluang dalam bidang olahraga seperti bisbol, sepak bola, dan basket. Ia mengenyam pendidikan di Canarsie High School dan lulus tahun 1971.[5] Di SMA, Schultz mendapat nilai tinggi dalam pelajaran olahraga dan mendapatkan beasiswa atletik ke Northern Michigan University,[4] orang pertama di keluarganya yang masuk perguruan tinggi. Pernah menjadi anggota Tau Kappa Epsilon, Schultz mendapat gelar sarjananya dalam bidang Komunikasi tahun 1975. Ia memiliki dua orang anak, Jordan dan Addison.
Referensi
Bacaan lanjutan
- Schultz, Howard and Yang, Dori Jones (1997). Pour Your Heart Into It: How Starbucks Built a Company One Cup at a Time. Hyperion.
- Schultz, Howard and Gordon, Joanne (2011). Onward: How Starbucks Fought for Its Life without Losing Its Soul. Rodale.
Pranala luar
|
---|
Dewan direksi | |
---|
Aset dan produk | |
---|
Bekas aset | |
---|
Lihat pula | |
---|