HeksaplaHeksapla (berarti: lipat enam) adalah edisi Alkitab bagian Perjanjian Lama dalam 6 versi yang disusun secara sistematis oleh Origenes sekitar tahun 240 Masehi.[1] Teks ini sangat berguna sebagai sumber teks Alkitab.[1] Karyanya "Heksapla" merupakan prestasi dalam bidang kritik teks.[2] Dengan tabulasi heksapla, Origenes mencoba mengidentifikasi terjemahan Yunani yang terbaik bagi Perjanjian Lama dan Alkitab Ibrani. Dalam enam kolom sejajar Origenes mensejajarkan Perjanjian Lama Ibrani, sebuah transliterasi Yunani, tiga terjemahan Yunani dan Septuaginta.[2] SusunanKarya ini terdiri dari enam kolom pararel, tetapi karena penambahan-penambahan pada bagian tertentu menjadi sembilan kolom.[1] Enam teks yang pokok adalah naskah-naskah Perjanjian Lama yang terdiri dari:
Karya ini mulai dikerjakan oleh Origenes sebelum meninggalkan Alexandria sebelum ia pada tahun 231 pergi ke Kaisarea dan belum selesai hingga pada tahun 245.[1] Karya ini dipergunakan oleh Hieronimus dan ditemukan di perpustakaan di Kaisarea.[1] Menurut Hieronimus, Eusebius dan beberapa bapa-bapa gereja saat itu menggunakannya secara terpisah dan disebut Tetrapla.[1] ReferensiPranala luar
|