Google Play Music adalah layanan streamingmusik dan siniar yang telah dihentikan dan loker musik daring yang dioperasikan oleh Google dan telah dipindahkan ke Youtube Music, bagian dari layanan Google Play. Layanan ini diumumkan pada 10 Mei 2011; setelah enam bulan, periode beta khusus undangan, diluncurkan secara publik pada 16 November 2011.
Pengguna dengan akun standar dapat menyimpan hingga 50.000 lagu dari perpustakaan pribadi mereka tanpa biaya. Langganan Google Play Musik berbayar memungkinkan pengguna untuk melakukan streaming lagu apa pun sesuai permintaan di katalog Google Play Musik dan di katalog YouTube Music Premium dan di beberapa wilayah di katalog YouTube Premium. Selain itu, pengguna dapat membeli trek tambahan dari bagian toko musik di Google Play. Aplikasi seluler Google Play Musik juga mendukung pemutaran offline trek yang disimpan di perangkat. Pada Agustus 2020, Google mengumumkan bahwa layanan akan mulai ditutup secara bertahap pada bulan September. Itu digantikan oleh YouTube Music dan Google Podcast pada Desember 2020.[1]
Ketersediaan geografis
Ketersediaan global Google Play Musik sebelum dihentikan pada Desember 2020
Akun standar di Google Play Musik tersedia di 63 negara sebelum layanan dihentikan. Daftar lengkapnya termasuk: Argentina, Australia, Austria, Belarusia, Belgia, Bolivia, Bosnia dan Herzegovina, Brasil, Bulgaria, Kanada, Chili, Kolombia, Kosta Rika, Kroasia, Siprus, Republik Ceko, Denmark, Republik Dominika, Ekuador, El Salvador, Estonia, Finlandia, Prancis, Jerman, Yunani, Guatemala, Honduras, Hungaria, Islandia, India, Irlandia, Italia, Jepang, Latvia, Liechtenstein, Lituania, Luksemburg, Makedonia Utara, Malta, Meksiko, Belanda, Selandia Baru, Nikaragua, Norwegia, Panama, Paraguay, Peru, Polandia, Portugal, Rumania, Rusia, Serbia, Slovakia, Slovenia, Afrika Selatan, Spanyol, Swedia, Swiss, Ukraina, Inggris Raya, Amerika Serikat, Uruguay, dan Venezuela.[2]
Langganan premium tersedia di negara yang sama dengan akun Standar.[2]
Ketersediaan musik diperkenalkan di Inggris, Perancis, Jerman, Italia, dan Spanyol pada Oktober 2012,[3] Republik Ceko, Finlandia, Hungaria, Liechtenstein, Belanda, Rusia, dan Swiss pada September 2013,[4] Meksiko pada Oktober 2013,[5] Jerman pada Desember 2013,[6] Yunani, Norwegia, Swedia, dan Slovakia pada Maret 2014,[7] Kanada,[8] Polandia dan Denmark pada Mei 2014,[9] Bolivia, Chile, Kolombia, Kosta Rika, Peru, dan Ukraina pada bulan Juli 2014,[10] Republik Dominika, Ekuador, Guatemala, Honduras, Nikaragua, Panama, Paraguay, El Salvador, dan Venezuela pada bulan Agustus 2014,[11] Brazil dan Uruguay pada bulan September 2014,[12] 13 Negara baru pada November 2014,[13] Brazil pada November 2014,[14] Argentina pada bulan Juni 2015,[15] Jepang pada bulan September 2015,[16] Afrika Selatan dan Serbia pada Desember 2015,[17] dan India pada bulan September 2016, dimana hanya membeli musik yang ditawarkan.[18] Layanan berlangganan All Access yang diluncurkan India pada bulan April 2017.[19][20]
Pada 2013, Entertainment Weekly membandingkan sejumlah layanan musik dan memberi Google Play Music All Access skor "B+", dengan menulis, "Penambahan unggahan untuk menambah arsip streaming besar mengisi beberapa kesenjangan besar." [21]
.svg){kind=icon}
.png)
