Ferdinand Walsin Esterhazy
Charles Marie Ferdinand Walsin Esterhazy (16 Desember 1847 – 21 Mei 1923) adalah seorang perwira Angkatan Darat Prancis dari tahun 1870 hingga 1898. Ia dikenal akan keterlibatannya dalam Skandal Dreyfus. Dalam skandal tersebut, seorang kapten Yahudi Prancis yang bernama Alfred Dreyfus dituduh sebagai mata-mata untuk Kekaisaran Jerman dan divonis bersalah pada tahun 1894, padahal mata-mata yang sebenarnya adalah Esterhazy.[1] Esterhazy pensiun dari militer Prancis dengan pangkat mayor pada tahun 1898. Ia lalu melarikan diri ke Britania Raya dan tinggal di kota Harpenden, Hertfordshire, hingga akhir hayatnya pada tahun 1923.[2] Latar belakang keluargaCharles Marie Ferdinand Walsin-Esterhazy dilahirkan di Paris, Prancis,[3] dan merupakan putra dari Jenderal Ferdinand Walsin-Esterhazy (1807–1857). Kakeknya dari pihak ayahnya adalah Jean Marie Auguste Walsin-Esterhazy, yang merupakan anak luar nikah bangsawati Marie Anne Esterhazy de Galántha (1741–1823) dari perselingkuhannya dengan Jean André César de Ginestous (1725–1810), Gubernur Le Vigan (Gard).[4] Ferdinand Walsin-Esterhazy diadopsi oleh Dokter Walsin yang bekerja untuk Kaisar Austria. Ia tumbuh besar dengan nama Jean Marie Auguste Walsin dan pernah menjadi niagawan di Nîmes. Ia baru menambahkan nama Esterházy tanpa seizin keluarga bangsawan tersebut pada tahun 1897.[4] Referensi
|