{{{nama}}}![]() {{{keterangan}}} |
|
| Nama asli | Felix C. Sutanto |
|---|
| Nama lengkap | Felix Christiadi Sutanto |
|---|
| Kebangsaan | Indonesia |
|---|
| Lahir | 24 Desember 1975
Surabaya |
|---|
| Tinggi | 175cm |
|---|
| Berat | 75Kg |
|---|
|
| Negara | Indonesia |
|---|
| Olahraga | Renang |
|---|
| Gaya | Punggung dan Gaya Ganti Medley |
|---|
Felix Christiadi Sutanto atau Felix C. Sutanto (lahir 24 Desember 1975) adalah mantan atlet renang putra profesional Indonesia, spesialisasi di gaya punggung dan gaya ganti individual. Karier Felix Sutanto dimulai saat mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) pada tahun 1989 dengan medapatkan medali perak pada nomor 200 meter gaya punggung yang selanjutnya terpilih sebagai anggota dari Tim Nasional Renang Indonesia pada tahun 1990. Pada Tahun 1993, ia dianugerahi sebagai atlet terbaik PON atas prestasinya dalam olah raga renang.
Kiprah Internasional Felix dimulai sejak mengikuti SEA Games VI tahun 1991 di Manila, Filipina. Felix tercatat telah 6 kali mengikuti SEA Games (SEA GAMES 1991, 1993, 1995, 1997, 1999 dan 2005) dengan total perolehan 9 Medali Emas, 3 Perak, dan 8 Perunggu. Felix juga tercatat ikut memperkuat Tim Nasional dalam ajang 12th Asian Games Hiroshima, Jepang pada tahun 1994 dan menjadi wakil Indonesia dalam Olimpiade 2000 di Sydney, Australia. Felix juga mendapatkan medali emas dan silver dalam perlombaan FINA Swimming World Cup tahun 2000 di Hongkong dan Paris. Felix juga tercatat dalam perlombaan AASF (Asian Swimming Federation) sebanyak 2 kali dengan perolehan 4 Medali Emas, 8 Silver, dan 7 Perunggu.
Ditengah prestasinya dalam karir sebagai atlet renang, Felix mengenyam pendidikan di California Baptist University di Riverside, California melalui beasiswa atletik yang ia terima. Ia mengambil jurusan administrasi bisnis, dan bermain untuk tim renang California Baptist Lancers di bawah pelatih Rick Rowland. Selama menjadi bagian tim renang lancer, Felix mendapatkan 14 kali penghargaan All American NAIA, 14 Medali Emas NAIA Championship serta. Ia juga dianugerahi penghargaan Most Outstanding Male Swimmer of the Year oleh NAIA (National Association of Intercollegiate Athletics) pada tahun 2002 dan 2003.
Setelah mengikuti berbagai macam kejuaraan, Felix bersama kembarannya Albert C. Sutanto dan perenang legendaris Richard Sam Bera mendirikan sebuah klub renang bernama Millenium Aquatic pada tahun 1999. Sebagai atlet profesional, Felix menyisihkan waktu untuk melatih para perenang muda dalam klubnya agar mereka dapat menjadi penerus atlet-atlet yang mampu mendapatkan medali dalam ajang kejuaraan nasional maupun internasional. Pada tahun 2008, Felix memutuskan untuk pensiun dari atlet nasional dan menjadi pelatih nasional, agar dapat menciptakan para atlet renang muda Indonesia yang dapat mengikuti serta mendapatkan medali dalam kejuaraan nasional dan internasional. Felix dan kembarannya Albert C. Sutanto dipercayai juga oleh Komandan Denjaka, Kolonel Mar Kresno Pratowo untuk melatih pasukan Denjaka dan pasukan Kopassus.
Prestasi
Sebagai Atlet :
- Atlet Terbaik PON 1993
- PON 1989 - 2004; 22 Emas, 13 Perak dan 8 Perunggu
- SEA Games 1991 - 2005; 9 Emas, 3 Perak dan 8 Perunggu
- ASIAN Games 1994; Rank 5 (200m gaya ganti perorangan)
- World Cup Grand Prix (Short Course) 2000, Hongkong, medali Emas di nomor 50m gaya punggung
- World Cup Grand Prix (Short Course) 2000, Paris, medali Perak di nomor 50m gaya punggung
- AASF 1995 - 1999; 4 Emas, 8 Perak, 7 Perunggu
- World Master Swimming Championship 2006, San Fransisco - USA; 3 Perak
- Open Water Swimming: Medali Perunggu 4 km selat madura, Jawa Timur 1990, medali Perak 5 km pasir putih, Jawa timur 1991; medali Perunggu 10 km Danau Toba, Sumatera Utara 1995
- Golden West College 1996-1998; 14 kali All American Awards, 14 medali Emas State Championship, MVP State Championship 1997, Most Scoring Point Student 1998; 4 Junior College Rekor
- California Baptist University 2001-2003, 14 kali All American NAIA Division, 14 medali Emas NAIA Swimming Championship, NAIA MVP 2002 & 2003, 6 Rekor Nasional divisi NAIA, Best International Student Awards California Baptist University 2003, Riverside Hall of Fame Awards 2010
- Kejuaraan Renang Indonesia Open 2007: Medali emas nomor gaya punggung
- Kejuaraan Renang Antar Klub Sprint Swimming 2006: 2 medali emas, 2 perak dan 1 perunggu
- Kejuaraan Renang Jarak Pendek 2005: 5 medali emas dan 1 perak
- Rekor Nasional nomor 50 meter gaya punggung
- Rekor Nasional nomor 200 meter gaya punggung
Sebagai Pelatih :
Pelatih National tahun 2008 - 2021
- 2008 - Pelatnas dgn hasil di PON Kaltim - 11 medali emas ( 10 emas untuk Jatim, 1 emas untuk Jabar)
- 2009 - SEA Games Laos (2 Emas 3 Perak 2 Perunggu)
- 2010 - Asian Games Guang Zhou - China (Finalist top 5)
- 2010 - Youth Olympic Games Singapore (3 atlet lolos kualifikasi B)
- 2011 - SEA Games Palembang - Indonesia (6 Emas, 8 Perak, 10 Perunggu)
- 2012 - PON Riau (Semua 40 Emas yg dipertandingkan diraih atlet pelatnas (Jatim, DKI, Jabar, Riau, Sumbar))
- 2013 - SEA Games Nay PyiTaw - Myanmar (5 Emas, 6 Perak, 4 Perunggu)
- 2013 - Islamic Games Palembang - Indonesia (6 Emas, 7 Perak, 7 Perunggu)
- 2013 - Asian Indoor Games Inchoen - Korea (3 Perak, 3 Perunggu)
- 2013 - Asian Youth Games Nanjing - China (1 Emas 1 Perak)
- 2014 - Youth Olympic Games Nan Jing - China (3 atlet renang lolos kualifikasi B)
- 2015 - SEA Games Singapore (1 Emas, 8 Perak, 7 Perunggu)
- 2016 - PON - Jabar 38 (Emas dari 40 Emas diraih oleh atlet pelatnas (Jabar, Jatim, DKI, Riau))
- 2017 - SEA Games Kuala Lumpur - Malaysia (4 Emas, 11 Perak, 10 Perunggu)
- 2017 - Islamic Games Baku - Azerbaijan (3 Emas, 17 Perak, 13 Perunggu)
- 2018 - Asian Games Jakarta/Palembang 2018
- 2019 World Championship Swimming Gwangju - Korea
Kehidupan Masa Kecil
Felix C. Sutanto merupakan anak dari pasangan Cokro Sanjaya dan Findawati Sutanto. Felix mempunyai saudara kembar yang bernama Albert C. Sutanto. Felix memulai mencoba renang di usia 10 tahun bersama dengan saudara kembarnya. Merasa cinta dengan olahraga renang, Felix pun memutuskan untuk ikut bergabung dengan klub renang agar dapat terus melatih kemampuan berenangnya.
Ideologi
Sebagai mantan Atlet yang berprestasi dalam skala nasional dan internasional, Felix ingin adanya regenerasi atlet-atlet renang muda yang dapat membawa semangat juang dari dirinya agar dapat memenangkan juara atau menciptakan rekor baru dalam skala nasional dan internasional.
Oleh karena itu, Felix dan kakaknya membentuk klub renang Millenium Aquatic sebagai wadah untuk menciptakan atlet-atlet muda yang energik, kuat, hebat seperti dirinya. Selain itu, melalui klub renangnya, Felix ingin membantu para atlet muda bisa mendapatkan beasiswa atletik sehingga selain mereka mengejar tujuan sebagai atlet, mereka dapat mengenyam pendidikan yang layak untuk masa depannya.
Pranala luar
