Charles H. Kraft adalah seorang antropolog dan guru besar Fuller Theological Seminary di Pasadena, California di bidang komunikasi antar budaya.[1] Kraft bekerja sebagai sebagai misionaris di Nigeria, pengajar bahasa Afrika dan linguistik di Michigan.[2] Selain itu, Kraft juga menjabat sebagai Wakil Presiden di Senior Fuller Seminary.[2] Salah satu pemikiran Kraft adalah kontekstualisasi yang bersifat kontroversial.[1] Buah pemikiran tersebut ditulis pada tahun 1979, Christianity in Culture: A Study in Dynamic Biblical Theologizing in Cross-Cultural Perspective.[1]
Pemikiran Kraft tentang kontekstualisasi berangkat dari keprihatinan terhadap proses komunikasi Ilahi pada manusia, baik penyataan, penafsiran, penerjemahan dan penerapan.[1] Bagi Kraft, kontekstualisasi dapat terjadi bila ada penyesuaian fungsi gereja.[3] Fungsi yang mengacu pada dampak progresif yang dihasilkan seyogianya krygma dalam surat-surat penggembalaanPaulus kepada Titus dan Timotius.[1] Adapun penyesuaian yang diperlukan gereja dalam berbagai kebudayaan yakni syarat-syarat yang memungkinkan untuk disesuaikan; syarat-syarat lama yang mungkin perlu dihapus; syarat-syarat baru yang mungkin perlu ditambahkan; dan prioritas kebutuhan mungkin dapat diubah.[3] Dengan demikian, pemikiran Kraft mengantar gereja memahami masalah metodologis dalam sebuah pandangan dunia.[3] Gereja yang mendasari pertumbuhaan pada realitasnya.[3]
Karya Tulis Charles H. Kraft
An introduction to spoken Hausa. 1965
Hausa. 1973
Christianity In Culture: A Study In Dynamic Biblical Theologizing In Cross-cultural Perspective. 1979.
Communicating the Gospel God's way. 1980.
Chadic wordlists. 1981.
Communication Theory for Christian Witness. 1983.
Christianity with Power: Your Worldview and Your Experience of the Supernatural. 1989.
Defeating Dark Angels: Breaking Demonic Oppression in the Believer's Life. 1992.
Anthropology for Christian Witness. 1996.
I Give You Authority. 1997.
Communicating Jesus Way. 1999.
Behind Enemy Lines, an advanced guide to spirtual warfare". 2000.
Confronting Powerless Christianity: Evangelicals and the Missing Dimension. 2002.
Culture, Communication, and Christianity: A Selection of Writings. 2001.
Deep Wounds, Deep Healing: Discovering the Vital Link Between Spiritual Warfare and Inner Healing. 2003.
Appropriate Christianity. 2005.
The Rules of Engagement: Understanding the Principles That Govern the Spiritual Battles in Our Lives. 2005.
Worldview for Christian Witness. 2008.
Deep Wounds, Deep Healing: An Introduction to Deep Level Healing. 2009.
Two Hours to Freedom: A Simple and Effective Model for Healing and Deliverance. 2010.
^ abcde(Indonesia) David J. Hesselgrave, Edward Rommen. Kontekstualisasi: Makna, Metode dan Model. Jakarta: BPK Gunung Mulia. 2006. 81, 82, 91.
^ ab(Inggris) Charles H. Kraft. Appropriate Christianity. Pasadena, California: William Carey Library. 2005. xvi.
^ abcd(Inggris) Charles H. Kraft. Christianity in Culture: A Study in Dynamic Biblical Theologizing in Cross-Cultural Perspective. Maryknoll, New York: Orbis Books. 1979. 352-353.