Bukit Watu SodongBukit Watu Sodong adalah sebuah bukit yang terletak di Desa Karang Tunon, Glempang, Kecamatan Mandiraja, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.[1]Jarak tempuh yang dicapai dari pusat Kota Banjarnegara menuju Bukit Watu Sodong yakni sekitar 30 menit perjalanan.[2]
Untuk menuju bukit ini dapat menggunakan kendaraan roda dua, karena jalanan yang masih rusak dan keadaan jalan yang tidak terlalu lebar sehingga susah untuk dilewati kendaraan beroda empat. Akses kendaraan umum pun belum sampai di area bukit ini.[3] Wisata Bukit Watu Sodong ini resmi dibuka baru Januari 2018, tapi sudah mulai beroperasi sejak 25 November 2017. Awalnya bukit ini hanya untuk lahan pertanian saja, namun pemuda desa terpikir untuk membuat rencana sebagai wisata, sebagai tempat melihat pemandangan, untuk refreshing, menikmati sunrise maupun sunset. Nah pemuda ini yang tergabung dengan kelompok sadar wisata mulai mencoba merealisasikan rencana tersebut, bekerjasama dengan perhutani. Hingga akhirnya jadilah wisata bukit yang seperti sekarang ini.[4] Lokasi dan RuteBukit Watu Sodong terletak di desa Glempang, Kecamatan Mandiraja, Banjarnegara.[5] Tepatnya di dusun Kopen, berada pada jalur Pegunungan Kendeng Selatan atau Pegunungan Serayu Selatan.[4] Untuk ke lokasi ini anda bisa lewat arah timur yaitu pertigaan sempor – karangjati, ambil arah karangjati lalu setelah beberapa ratus meter akan terlihat di kiri jalan pertigaan yang ada gapuranya ke bukit watu sodong. Kalau dari arah barat anda bisa ambil pertigaan brug abang di karang jati, ambil arah terus yang menuju ke berta, lalu salamerta dan sampai di glempang dusun kopen ada pertigaan di kanan jalan yang ada gapuranya ke arah bukit watu sodong. Sewaktu terakhir mengecek, saya lihat lancar akses motor. Jika membawa mobil mungkin akan susah karena jalannya belum begitu lebar.[6] Sejarah Bukit Watu SodongAwal mulanya bukit ini menjadi rumah dari hewan celeng, dan celeng ini meresahkan masyarakat. karena itu bukit ini dibuka sebagai lahan pertanian. Menurut daerah setempat, rumah celeng dikenal dengan nama sudung/sodong. Karena pada puncak bukit terdapat batu-batu yang menjadi sodong, maka begitulah bukit ini menjadi dinamakan bukit Watu Sodong.[4] Harga Tiket MasukUntuk menuju bukit ini dapat menggunakan kendaraan roda dua, karena jalanan yang masih rusak dan keadaan jalan yang tidak terlalu lebar sehingga susah untuk dilewati kendaraan beroda empat. Bukit Watu Sodong buka setiap hari dari pukul 08.00 – 17.00, dengan biaya retribusi tiket Rp10.000/orang.[7] Daya Tarik Wisata Bukit Watu SodongDaya tarik dari Bukit Watu Sodong yakni dapat menikmati keindahan panorama alam setiap saat. Misalnya jika mengunjungi bukit ini di pagi hari, maka akan disuguhkan dengan kecantikan matahari terbit di antara perbukitan dan pepohonan. Suasana akan begitu indah dan jika berfoto akan menghasilkan suasana yang romantik dan udara masih sangat segar dan sejuk.[8] Jika siang hari, pemandangan akan lebih terlihat jelas dan nampak segar di indera penglihatan saat dilihat, cuaca yang panas akan diiringi oleh angin yang tertiup di antara pepohonan sehingga menghasilkan suasana yang tetap nikmat. Apabila mengunjungi di sore hari dapat menyaksikan matahari tenggelam di langit senja yang begitu elok dan memesona ditambah suasana alam akan menambah kesyahduan lingkungan sekitar. Untuk mendapatkan pemandangan dan momen yang pas dan ciamik, disarankan datang saat musim kemarau, agar pemandangan alam lebih terlihat jelas dan elok serta perjalanan lebih aman dan nyaman. [3] Tak hanya alamnya yang elok nan memesona, bukit ini dilengkapi berbagai spot foto untuk menunjang hasil foto yang lebih instagramable. Misalnya jembatan kayu, batu alam yang besar, rumah pohon, gazebo yang terbuat dari batang pohon dan spot foto lainnya yang disediakan.[9] Referensi
|