Arung ban

Arung ban, juga dikenal sebagai arung pelampung, arung karet, selancar ban, atau selancar karet, adalah aktivitas rekreasi di mana seseorang mengendarai ban dalam, baik di atas air, salju, atau di udara . Terkadang ban yang digunakan dalam rekreasi ini sendiri juga dikenal sebagai "donat" atau "biskuit" karena bentuknya.

Arung ban di atas air umumnya terdiri dari dua bentuk: ditarik dan mengambang bebas, disebut juga arung jeram ban. Ada juga ski air. Menurut Majalah Time, arung ban di sungai konon ditemukan di Sungai Hitam di Missouri oleh Jan & Harriet Wright dari Poplar Bluff, MO sekitar pertengahan abad ke-20, ^[1] namun contoh praktiknya diterbitkan sejak tahun 1916, ^[2] ketika mempopulerkan mobil berarti pasokan ban dalam karet dalam jumlah besar tersedia untuk masyarakat umum.

Arung ban berpenarik biasanya dilakukan di perairan yang luas seperti danau atau sungai . Satu atau lebih pengendara menambatkan tabungnya ke perahu bertenaga seperti perahu motor atau perahu pribadi . Para pengendara kemudian ditarik melewati air dengan perahu.

Dalam arung ban bebas, pengendara ban tidak terikat dan sering kali terbawa arus saluran air. Pengguna mendayung dengan tangan dan sering kali menggunakan sarung tangan berselaput untuk mengemudikannya. Ban dapat dilengkapi dengan penutup tabung atau 'kulit'. Penutup ini terbuat dari kain, menutupi bagian bawah tabung, bagian samping, dan memiliki lapisan yang menutupi diameter bagian dalam, sambil menyisakan ruang bagi pengguna ntuk duduk. Penutup dapat diganti dengan saku, tempat kaleng, dan pegangan untuk tempat pegangan pengguna. Sangat tidak disarankan untuk mengikat apapun pada ban atau menggunakan tali apapun karena ban dapat terikat atau terbungkus di dalamnya dan berpotensi tenggelam. Arung ban bisa menyenangkan dan mengasyikkan, ukuran ban memungkinkan pengguna untuk mengarungi sungai tanpa terbebani yang tidak ditemukan dalam arung jeram atau kayak. Para pengguna dapat memanfaatkan barang-barang seperti kotak kering dan kantong jaring untuk membawa barang-barang kecil pribadi dan mengemas sampah, kaleng, dan botol dari perjalanan mereka.

Arung ban salju dikabarkan telah dimulai sejak tahun 1820-an di Pegunungan Alpine. Arung ban di atas salju merupakan aktivitas musim dingin yang mirip dengan naik kereta luncur . Jenis arung ban ini hampir selalu dilakukan di bukit atau lereng, menggunakan gravitasi untuk mendorong pengendara ke dasar tanjakan. Pengendara sering kali kembali ke puncak lereng dengan membawa ban untuk mengulangi prosesnya. Rendahnya jumlah gesekan antara sebagian besar ban dan salju memungkinkan umbi mencapai kecepatan tinggi saat berkendara, terutama di lereng yang curam. Karena bentuk ban salju yang melingkar, mengendalikan jalur dan kecepatan ban saat berkendara di atas salju sangatlah sulit. Meskipun pengendara ban dapat menyeret tangannya di atas salju untuk mengerem atau menyetir sampai batas tertentu, melakukan hal ini pada ban sering kali akan menyebabkan ban berputar. Kurangnya kendali ini telah menyebabkan cedera, beberapa diantaranya serius, ketika pengendara menabrak rintangan seperti pohon saat melakukan arung ban di salju.

Ban dikaitkan dengan semacam parasut atau lelayang yang mengudara. Ketika ban yang ditarik di atas air mencapai kecepatan tinggi, ban ersebut mungkin akan terbang. Hal ini karena badan ban bertindak sebagai aerofoil dan menciptakan gaya angkat . Dengan cara ini, ban tersebut menjadi layang-layang . Kemampuan sebuah ban untuk mencapai dan mempertahankan penerbangan bergantung pada sejumlah faktor termasuk kecepatan perjalanan ban, bentuk dan ukuran ban, berat pengendara, dan bagaimana orientasi ban itu sendiri. Karena sebagian besar ban tidak dirancang untuk terbang, pengendara sering kali memiliki sedikit atau tidak ada kendali atas ban setelah ia terbang. Hal ini dapat menyebabkan tabrakan hebat karena pengendara, dengan atau tanpa ban, terjatuh kembali ke permukaan air.

Arung ban perosotan adalah varian dari arung ban salju. Ban dengan dasar yang keras meluncur menuruni lereng buatan, biasanya terbuat dari plastik khusus. Mereka dapat dipasang di pegunungan dekat resor ski atau Anda juga dapat menemukannya di taman hiburan. ^[3]

Arung ban dapat memerlukan berbagai bagian dan jenis peralatan tergantung pada jenis arung ban yang ingin digunakan.

Satu-satunya peralatan yang umum di semua bentuk arung ban adalah ban itu sendiri. Meskipun konstruksi ban berbeda-beda, semuanya memiliki karakteristik umum yang sama:

• Ban , pelampung, atau sarana elastis yang dapat diisi gas untuk mengembung
• Terbuat dari bahan sintetis yang tipis dan fleksibel seperti karet atau plastik PVC
• Berbentuk donat, cakram, atau hot dog

1. ^ "Thailand: Holder of the Kingdom, Strength of the Land", Time Magazine, May 27, 1966, accessed November 23, 2010.
2. ^ "BETTER TRY IT". Chicago Tribune. 1916-08-03. hlm. 10. Diakses tanggal 2023-09-28.  (perlu berlangganan)
3. ^ "Tubingbaan in Friese Dokkum". newsflash swedice (year 4). Swedice.com. swedice. March 2013. Diakses tanggal 4 April 2015.