Alfred Mosher Butts
Pada tahun 1931, Alfred Butts, penduduk Poughkeepsie, New York memutuskan untuk merancang permainan yang menggabungkan anagram dan teka-teki silang ketika sedang menganggur dari pekerjaannya sebagai seorang arsitek. Pada tahun 1933, Butts menyelesaikan permainan baru yang disebutnya sebagai Lexiko. Pemain mengambil 9 keping huruf dari kumpulan 100 keping huruf yang disediakan. Permainan ini dirancang dengan mempelajari distribusi frekuensi kemunculan huruf dalam artikel yang dimuat halaman utama The New York Times.[1] Butts menawarkan mainan ciptaannya ini kepada perusahaan mainan besar Parker Brothers dan Milton Bradley, tetapi tidak ada yang mau membeli. Pada tahun 1938, Butts mengembangkan permainan Lexiko dengan memberi nilai untuk masing-masing huruf dan menambahkan papan permainan. Jumlah keping huruf yang dipegang pemain juga dikurangi dari 9 menjadi 7 keping. Butts menamakan mainan ciptaannya sebagai "Criss Cross Words". Mainan ini juga ditawarkannya ke berbagai perusahaan mainan besar, tetapi tidak perusahaan yang mau membeli. Butts lalu memutuskan untuk mundur dari dunia mainan setelah dapat pekerjaan baru di sebuah biro konsultan arsitek. Seorang usahawan dan penggemar mainan bernama James Brunot mendekati Butts pada tahun 1947 dan mendapatkan hak produksi atas permainan "Criss Cross Words" dengan sistem royalti. Brunot menambahkan aturan "bingo" (bonus 50 poin) bila pemain berhasil menyusun kata dari 7 keping huruf yang dimiliki. Selain itu, Brunot menjadikan kotak di tengah-tengah papan permaian sebagai "double word", mengubah warna papan permaian, dan mengganti nama permainan menjadi "Scrabble". Alfred Butts wafat pada 4 April 1993 di usia 93 tahun. Referensi
Pranala luar
|