Aksara Iberia Timur Laut adalah cara utama untuk menuliskan bahasa Iberia. Bahasa ini juga ditulis dengan menggunakan aksara Iberia Tenggara dan alfabet Yunani-Iberia. Untuk memahami hubungan antara aksara Iberia timur laut dengan tenggara, perlu diketahui bahwa keduanya memiliki lambang yang sama tetapi arti yang berbeda. Namun, kemungkinan keduanya berasal dari sumber yang sama dan kemungkinan aksara Iberia Timur Laut berasal dari aksara Iberia Tenggara. Beberapa peneliti telah menyimpulkan bahwa aksara ini terkait dengan alfabet Fenisia, tetapi ada pula yang meyakini bahwa aksara ini juga dipengaruhi oleh alfabet Yunani.
Bacaan lanjut
Correa, José Antonio (1992): «Representación gráfica de la oposición de sonoridad en las oclusivas ibéricas (semisilabario levantino)», AION 14, pp. 253–292.
Gómez-Moreno, Manuel (1922): «De Epigrafia ibérica: el plomo de Alcoy», Revista de filología española 9, pp. 34–66.
Hoz, Javier de (1985): «El nuevo plomo inscrito de Castell y el problema de las oposiciones de sonoridad en ibérico», Symbolae Ludouico Mitxelena septuagenario oblatae, pp. 443–453.
Quintanilla, Alberto (1993): «Sobre la notación en la escritura ibérica del modo de articulación de las consonantes oclusivas», Studia Palaeohispanica et Indogermánica J. Untermann ab Amicis Hispanicis Oblata, pp. 239–250.
Rodríguez Ramos, Jesús (2004): Análisis de epigrafía íbera, Vitoria-Gasteiz.
Untermann, Jürgen (1990): Monumenta Linguarum Hispanicarum. III Die iberischen Inschriften aus Spanien, Wiesbaden.
Velaza, Javier (1996): Epigrafía y lengua ibéricas, Barcelona.