Abdullah ArifSyeikh Abdullah Arif adalah seorang Ulama Aceh yang hidup pada masa Kesultanan Peureulak pada akhir abad ke-12, beliau menguasai bahasa Arab secara mendalam dan juga menguasai bahasa Jawi (Melayu جاوي). Beliau menguasai ilmu tasawuf dan ilmu lainnya yang berhubungan dengan keimanan dan agama islam secara mendalam. SejarahSyeikh Abdullah Arif pernah menetap di Peureulak (Aceh) meskipun belum diketahui apakah beliau memang dilahirkan disana, selanjutnya beliau juga mempelajari bahasa Arab dan Jawi (Melayu جاوي) secara mendalam, yang terlihat dalam sebuah karyanya yaitu kitab Bahrul Lahut (Bahr al-Lahut)[1] yang telah memberikan kontribusi yang cukup besar di kawasan Asia Tenggara dalam bidang Sufi dan dasar agama Islam.[2] Salah satu murid beliau yaitu Syeikh Burhanuddin Ulakkan berasal dari Pariaman.[1] Bahr al-Lahut merupakan kitab tertua di kawasan Asia Tenggara yang ditulis dalam tulisan jawi (جاوي) yang membahas tentang pengajaran agama Islam. Manuskrip asli kitab Bahr al-Lahut ditemukan di Kampung Pernu, Melaka, Malaysia.[3] Manuskrip salinan lainnya juga ditemui di Surau Bintungan Tinggi, Sumatera Barat, Indonesia dan telah tersedia secara digital berkat kerjasama antara Universitas Andalas dan British Library dalam program Endangered Archives Programme yang didukung oleh Arcadia.[4][5] Referensi
|