2 Tesalonika 3 (disingkat 2Tes 3) adalah bagian terakhir dari Surat Paulus yang Kedua kepada Jemaat di Tesalonika dalam Perjanjian Baru di Alkitab Kristen.[1][2] Digubah oleh rasul Paulus, Silwanus dan Timotius.[3]
Teks
Struktur
Pembagian isi pasal:
Ayat 10
- Sebab, juga waktu kami berada di antara kamu, kami memberi peringatan ini kepada kamu: jika seorang tidak mau bekerja, janganlah ia makan.[4]
Mereka yang tidak melakukan pekerjaannya adalah anggota jemaat yang bermalas-malasan dan tidak mau bekerja. Mereka menyalahgunakan kemurahan gereja (lihat 1 Tesalonika 4:9) dan menerima bantuan dari saudara seiman yang bekerja secara biasa (2 Tesalonika 3:6–15).
- 1) Paulus mengatakan bahwa orang semacam itu harus didisiplin dengan menjauhkan diri dan jangan bergaul dengan mereka (2 Tesalonika 3:6,14).
- 2) Walaupun Paulus menganjurkan bahwa pertolongan harus diberikan kepada mereka yang betul-betul memerlukannya, ia tidak pernah mengajarkan bahwa orang percaya harus memberi uang atau makanan kepada orang sehat yang menolak untuk bekerja tetap.[5]
Referensi
- ^ Willi Marxsen. Introduction to the New Testament. Pengantar Perjanjian Baru: pendekatan kristis terhadap masalah-masalahnya. Jakarta:Gunung Mulia. 2008. ISBN 9789794159219.
- ^ John Drane. Introducing the New Testament. Memahami Perjanjian Baru: Pengantar historis-teologis. Jakarta:Gunung Mulia. 2005. ISBN 9794159050.
- ^ 2 Tesalonika 1:1
- ^ 2 Tesalonika 3:10
- ^ The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.
Lihat pula
Pranala luar
|
---|
Alkitab | | |
---|
Nama tempat/Istilah | |
---|
Nama orang | |
---|
Sumber | |
---|
|